Skip to main content

Mengenal Nematoda Pada Bawang Merah

 Baru-baru ini kita kerap sekali mendengar dan membaca berita tentang kegiatan pemusnahan bawang merah yang dimasukkan ke Indonesia dengan cara ilegal atau tidak memenuhi persyaratan pemasukan bawang merah, sebagaimana diatur pada UU No. 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan, serta Peraturan Menteri Pertanian No. 43 Tentang Tindakan Karantina Tumbuhan Untuk Pemasukan Sayuran Umbi Lapis Segar Ke Dalam Wilayah Negara Republik Indonesia. Pemerintah Negara Republik Indonesia berupaya untuk melindungi pertanian dan petani di Indonesia, sehingga pemasukan komoditas pertanian harus memenuhi persyaratan kesehatan sebagaimana diatur. 

Contoh gambar nematoda by google

Penting bagi anda sebagai petani dan masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah agraris, dimana pertanian merupakan penopang ketahanan pangan nasional untuk mengetahui dan mengenal Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) nematoda yang dapat merugikan pertanian bawang maupun pertanian hortikultura lainnya.

Nematoda adalah jenis cacing mikroskopis yang dapat menjadi patogen pada tanaman, termasuk bawang merah. Nematoda pada bawang merah dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman dan mengurangi hasil panen.

Jenis Nematoda pada Bawang Merah

  • Nematoda puru akar (Meloidogyne spp.): Nematoda ini menyebabkan pembentukan puru atau benjolan pada akar bawang merah.
  • Nematoda lain: Terdapat jenis nematoda lain yang dapat menyerang bawang merah, tetapi nematoda puru akar adalah yang paling umum.
  • Pada Pemusnahan Bawang Merah di Kepri, ditemukan nematoda Rhabdolaimus terrestris, Chilophacus sp, Aphelenchus avenae, dan Prismatolaimus intermedius dan komoditas bawang merah tersebut dilaporkan dalam kondisi rusak/busuk.

Gejala Serangan Nematoda pada Bawang Merah

  • Puru pada akar: Akar bawang merah membentuk puru atau benjolan akibat serangan nematoda.
  • Pertumbuhan tanaman terganggu: Tanaman bawang merah yang terserang nematoda dapat menunjukkan pertumbuhan yang terhambat.
  • Pengurangan hasil panen: Serangan nematoda dapat mengurangi hasil panen bawang merah.


Pengendalian Nematoda pada Bawang Merah

  • Rotasi tanaman: Rotasi tanaman dapat membantu mengurangi populasi nematoda di tanah.
  • Penggunaan varietas tahan: Menggunakan varietas bawang merah yang tahan terhadap nematoda dapat membantu mengurangi kerusakan.
  • Pengendalian kimiawi: Penggunaan nematisida dapat membantu mengendalikan nematoda, tetapi harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan aturan.
  • Pengelolaan tanah: Pengelolaan tanah yang baik, seperti penggunaan kompos dan menjaga kelembaban tanah, dapat membantu mengurangi populasi nematoda.


Dengan memahami tentang nematoda pada bawang merah dan melakukan pengendalian yang tepat, Anda dapat mengurangi kerusakan pada tanaman dan meningkatkan hasil panen.

Comments

Popular posts from this blog

100 Cabang Ilmu IPA Biologi

Biologi adalah termasuk pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dimana Biologi masih merupakan pelajaran IPA secara umum karena di dalam ilmu biologi masih terdapat sekitar 100 Cabang Ilmu Biologi yang bisa dipelajari lebih dalam oleh siapa pun yang ingin menjadi ahli di dalamnya. Terapan ilmu biologi sangatlah luas, untuk itu bagi siswa yang ingin mempelajari salah satu cabang Ilmu Biologi itu wajib untuk memahami garis besar dari Biologi.  Untuk putera dan puteri Indonesia, berikut ini Antar Berita ingin menyampaikan 100 Cabang Ilmu Biologi yang kami maksud diatas, kelak anda bisa mempelajarinya lebih detail bila ingin disebut sebagai ahlinya : Agronomi , ilmu yang mempelajari tentang tanaman budidaya - Artikel Lengkapnya lgologi , ilmu yang mempelajari tentang alga Anatomi atau ilmu urai tubuh , ilmu yang mempelajari tentang bagian-bagian tubuh Anatomi Perbandingan , ilmu mengenai persamaan dan perbedaan anatomi dari makhluk hidup.   Anestesiologi,  disipl...

Pengertian Animisme, Dinamisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme

Inilah Pengertian Animisme, Dinamisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme Dinamisme adalah kepercayaan pada kekuatan gaib yang misterius. Tujuan beragama pada dinamisme adalah untuk mengumpulkan kekuatan gaib atau mana (dalam bahasa ilmiah) sebanyak mungkin. Animisme adalah agama yang mengajarkan bahwa tiap-tiap benda, baik yang beryawa maupun tidak bernyawa mempunyai roh. Tujuan beragama dalam Animisme adalah mengadakan hubungan baiik dengan roh-roh yang ditakuti dan dihormati itu dengan senantiasa berusaha menyenangkan hati mereka. Politeisme adalah kepercayaan kepada dewa-dewa. Tujuan beragama dalam politeisme bukan hanya memberi sesajen atau persembahan kepada dewa-dewa itu, tetapi juga menyembah dan berdoa kepada mereka untuk menjauhkan amarahnya dari masyarakat yang bersangkutan. Henoteisme adalah paham tuhan nasional. Paham yang serupa terdapat dalam perkembangan keagamaan masyarakat yahudi. Monotheisme adalah faham yang meyakini Tuhan itu tunggal dan personal, yang sang...

Sinergi Karantina dan Beacukai Dalam Penindakan Hasil Operasi Terpadu

Badan Karantina Indonesia melalui Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kepulauan Riau (Karantina Kepri) dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Khusus Kepulauan Riau memperkuat sinerginya dalam menjaga wilayah perairan Indonesia khususnya di perairan Kepulauan Riau (Kepri) melalui giat operasi patroli laut terpadu jaring Sriwijaya dan jaring Wallacea di wilayah perbatasan, Selasa (29/7).  Dalam operasi tersebut Karantina Kepri turut ambil bagian dalam upaya pengawasan dan penindakan terhadap lalu lintas barang, terutama komoditas pertanian, perikanan dan produk turunannya yang dilalulintaskan tanpa lapor karantina.  Kepala Karantina Kepri, Herwintarti menegaskan bahwa pengawasan bersama ini mencerminkan efektivitas transformasi sinergi antarinstansi dalam optimalisasi tusi karantina untuk penguatan kedaulatan dan pertahanan negara.  “Keberhasilan ini bukan hanya soal angka, tetapi tentang perencanaan, strategi, dan sinergi yang matang. Koordinasi intensif antara ...