Bintan - Tuhan telah menganugerahkan bumi yang subur dengan keanekaragaman hayati dan sumber daya alam yang luar biasa bagi Indonesia. Pulau Bintan yang berada di Propinsi Kepulauan Riau sudah terkenal sebagai daerah penambangan batu bauksit, yang tak lain adalah bahan baku alam yang mengandung berbagai mineral logam, salah satu kandungannya adalah aluminium dan besi.
Kondisi tanah mengandung bauksit memang menjadi dilema bagi dunia pertanian, karena menyisakan pekerjaan ekstra bagi siapa pun yang ingin berusaha di dunia budidaya tanaman. Namun demikian tidak ada yang tidak mungkin dengan berbagai upaya, berkat penuturan dari para ahli olah lahan berikut ini, akhirnya lahan yang terbengkalai bertahun-tahun dapat diupayakan agar menjadi lebih subur.
"Tanah merah itu kalau kita olah, sering kita cangkul lama-lama juga akan hitam dengan sendirinya," ujar Jambe Siregar di Losari II, Tanjung Permai, SKL, Kab. Bintan
"Bukan karena tanah yang subur kita bisa berbudidaya, namun tanah yang ada ini kita usahakan/upayakan kesuburannya supaya dapat dijadikan lahan budidaya tanaman," ujari Ivanri Dimas, pada vidio akun Fb nya yang selalu menginspirasi.
"mau tanam cabe, yang penting ada tanah dan airnya, selebihnya kita upayakan agar tanaman yang diusahakan dapat tumbuh subur," ujar Mas Udin di kanal youtube MitraBertani TV.
Cara Mengolah Lahan Bauksit atau Lahan Timbunan Tanah Merah Menjadi Subur :
- Lahan yang telah dibersihkan dari pohon besar dilakukan pengolahan lahan baik dengan cara dicangkul maupun menggunakan mesin pengolah lahan, traktor. Sisihkan batu bauksit yang dijumpai pada lahan pada satu tempat, suatu saat bila laku dijual dapat dijual, karena batu bauksit adalah bahan baku smelter.
- Taburkan Kotoran Hewan (kohe) yang telah difermentasi atau sudah disimpan lama pada lahan.
- Olah lahan yang kedua untuk membentuk bedengan, bila ada sampah dapur, sampah pertanian, semua sampah organik dapat ditimbun di dalam bedengan, agar tanah menjadi subur, karena sangat penting menyediakan bahan organik bagi tanah.
- Setelah bedengan terbentuk, tabur bedengan dengan kompos dan abu arang
- Haluskan dan ratakan lahan bedengan, kemudian kocor dengan asam amino dan asam humat
- Esok harinya lanjutkan dengan penanaman tanaman.
Selamat mencoba, nothing imposible jika memiliki semangat dalam bertani.
Comments
Post a Comment
Silahkan Komentar untuk Blog Antar Berita