Skip to main content

Karantina Periksa Ekspor Kerapu ke Hongkong

Petugas Karantina Kepulauan Riau, Satuan Pelayanan Kijang melakukan pemeriksaan ekspor ikan kerapu hidup yang akan dikirim ke Hongkong. Pemeriksaan yang dilakukan petugas sesuai biosekuriti untuk memastikan ikan yang dikirim sesuai dan sehat, Selasa (14/01).



Pemeriksaan dan pengawasan dilakukan sebagai upaya mencegah tersebarnya Hama dan Penyakit Ikan Karantina antar negara, sekaligus sebagai upaya menjaga sumber daya perikanan, khususnya ikan yang dilindungi. Petugas secara cermat melakukan pemeriksaan terhadap palka kapal, mengamati jenis, jumlah dan volume ikan yang diangkut ke dalam kapal.

Sesuai permohonan yang disampaikan secara online melalui aplikasi Best Trust, ekspor kerapu hidup tersebut meliputi jenis: kerapu centang 1,985 ekor, kerapu cantik 921 ekor, kerapu lumpur 1.034 ekor dan kerapu sunu 1.388 ekor. Seluruh ikan kerapu hidup tersebut diangkut menggunakan MV. Cheung Kam Wah di dalam palka. 

Karantina Kepri mencatat nilai ekspor ikan kerapu hidup tersebut adalah sekitar Rp700 juta.

Kepala Karantina Kepri, Herwintarti menyampaikan, "komoditas ekspor dari Kepulauan Riau harus mendapatkan jaminan kesehatan sebelum diberangkatkan, sehingga karantina menerapkan biosekuriti yang ketat," 


Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Animisme, Dinamisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme

Inilah Pengertian Animisme, Dinamisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme Dinamisme adalah kepercayaan pada kekuatan gaib yang misterius. Tujuan beragama pada dinamisme adalah untuk mengumpulkan kekuatan gaib atau mana (dalam bahasa ilmiah) sebanyak mungkin. Animisme adalah agama yang mengajarkan bahwa tiap-tiap benda, baik yang beryawa maupun tidak bernyawa mempunyai roh. Tujuan beragama dalam Animisme adalah mengadakan hubungan baiik dengan roh-roh yang ditakuti dan dihormati itu dengan senantiasa berusaha menyenangkan hati mereka. Politeisme adalah kepercayaan kepada dewa-dewa. Tujuan beragama dalam politeisme bukan hanya memberi sesajen atau persembahan kepada dewa-dewa itu, tetapi juga menyembah dan berdoa kepada mereka untuk menjauhkan amarahnya dari masyarakat yang bersangkutan. Henoteisme adalah paham tuhan nasional. Paham yang serupa terdapat dalam perkembangan keagamaan masyarakat yahudi. Monotheisme adalah faham yang meyakini Tuhan itu tunggal dan personal, yang sang...

18 Manfaat Madu Campur Jahe, dan Cengkeh

Madu merupakan anugerah dari Allah SWT Tuhan semesta alam yang dipersembahkan alam untuk kebaikan dan kesehatan serta manfaat untuk manusia. Madunya baik untuk kesehatan, lebahnya pun membantu penyerbukan tanaman, sehingga fungsi ini memang benar-benar sebuah anugerah dari Tuhan untuk keberlanjutan kehidupan. Sebagaimana diketahui, sejak zaman dahulu madu dikenal sebagai bahan alami untuk menjaga kesehatan dan stamina, oleh tabib dan para ahli kesehatan.  Madu Klanceng Asli Mengkonsumsi madu merupakan salah satu sunah rasullah untuk menjaga kesehatan. berikut ini adalah manfaat madu yang di mix atau dicampur dengan rempah-rempah asli indonesia, seperti Jahe dan Cengkeh. Manfaat Mencampur Madu, Cengkeh dan Jahe Meningkatkan Imunitas Membantu melawan virus dan bakteri secara alami, terutama saat musim dingin dan flu. Meningkatkan Pencernaan Jahe dan cengkeh merangsang air liur, empedu, dan cairan lambung untuk mendukung pencernaan yang lebih lancar. Mengatasi Batuk dan Pilek Aksi ant...

Sejarah Sepeda Onthel HIMA

Pada masa kejayaannya Sepeda Onthel dengan brand HIMA begitu populer, seandainya hari ini masih ada, tentu saja akan menjadi barang antik. Karena sudah jadi barang antik, tentu harga sepeda onthel Hima juga fantastis.  Untuk memperluas dan mengabadikan nilai sejarah, kali ini admin akan berbagi berita tentang sejarah Sepeda Onthel HIMA yang ternyata pabriknya ada di Surabaya, hal ini berdasarkan tulisan sejarah sepeda Hima oleh Mahesa Jenar di laman FB-nya. Sejarah Pabrik Sepeda Merek " HIMA" pada Masa  Kolonial Belanda di Soerabaia. Sejarah munculnya sepeda pernah dipakai atau digunakan pada pasukan keamanan (politie) diawali oleh pembentukan pasukan-pasukan jaga yang diambil dari orang-orang pribumi guna menjaga aset dan kekayaan orang-orang Eropa di Hindia Belanda pada waktu itu. Pada tahun 1867 dan merekrut 78 orang pribumi untuk menjaga keamanan mereka.  Nah setelah adanya penggunaan sepeda oleh polisi, ada beberapa kesatuan polisi bersepeda yang dibentuk. Kesatuan p...