Skip to main content

Targetkan Zona Hijau, Karantina dan Stakeholder Satukan Komitmen

Tanjungpinang - Dalam rangka menjalankan program Strategi Nasional  Pencegahan Korupsi (Stranas PK), Karantina Kepulauan Riau menyelenggarakan kegiatan penandatanganan pakta integritas komitmen anti korupsi dan SOP SSM Ekspor. Kegiatan dilaksanakan di Kantor Karantina Kepri di Jl. Bandara RHF Tanjungpinang (30/05/2024).

Herwintarti, Kepala Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kepulauan Riau


Kepala Karantina Kepri, Herwintarti membuka kegiatan tersebut, dalam sambutannya menyampaikan bahwa "SSM QC Ekspor bertujuan untuk menyederhanakan sistem yang telah berjalan secara terintegrasi, sebagai pencegahan terjadinya korupsi dan percepatan layanan,"

Stranas PK menetapkan dua pelabuhan di Bintan sebagai piloting SSM Ekspor yaitu: Pelabuhan Kijang dan Pelabuhan Tanjung Uban, peran serta stakeholder  dalam mewujudkan pelabuhan yang bebas korupsi sangat krusial, sehingga semua pihak berkomitmen bersama dalam pakta integritas skaligus komitmen anti korupsi

"Untuk mewujudkan Kepri Zona Hijau, dibutuhkan komitmen bersama secara konsisten antar instansi terkait dan mitra kerja," terang Herwintarti.

Hadir pada kesempatan tersebut, Instansi terkait di pelabuhan, yaitu Kepala Bea Cukai Tanjungpinang, KSOP Kijang, Kepala UPP Tanjung Uban, PT Pelindo, PT Angkasa Pura, PT BIIE dan stakeholder ekspor/impor.



Pada kesempatan tersebut, Karantina Kepri juga memberikan apresiasi kepada pengguna jasa atau stakeholder dengan kategori 'Eksportir Patuh Karantina Berbasis Sistem Digital '. Apresiasi yang diberikan hendaknya dapat menjadi motivasi bagi stakeholder lainnya maupun calon eksportir.

Karantina Kepri berkomitmen memberikan pelayanan yang mudah dan memuaskan bagi seluruh stakeholder.

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Animisme, Dinamisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme

Inilah Pengertian Animisme, Dinamisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme Dinamisme adalah kepercayaan pada kekuatan gaib yang misterius. Tujuan beragama pada dinamisme adalah untuk mengumpulkan kekuatan gaib atau mana (dalam bahasa ilmiah) sebanyak mungkin. Animisme adalah agama yang mengajarkan bahwa tiap-tiap benda, baik yang beryawa maupun tidak bernyawa mempunyai roh. Tujuan beragama dalam Animisme adalah mengadakan hubungan baiik dengan roh-roh yang ditakuti dan dihormati itu dengan senantiasa berusaha menyenangkan hati mereka. Politeisme adalah kepercayaan kepada dewa-dewa. Tujuan beragama dalam politeisme bukan hanya memberi sesajen atau persembahan kepada dewa-dewa itu, tetapi juga menyembah dan berdoa kepada mereka untuk menjauhkan amarahnya dari masyarakat yang bersangkutan. Henoteisme adalah paham tuhan nasional. Paham yang serupa terdapat dalam perkembangan keagamaan masyarakat yahudi. Monotheisme adalah faham yang meyakini Tuhan itu tunggal dan personal, yang sang...

Pastikan Sehat dan Bebas PMK, Karantina Periksa Sapi Prabowo

Jelang Iduladha, Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kepulauan Riau (Karantina Kepri) melakukan siaga pengawasan lalu lintas hewan kurban di pelabuhan tempat masuknya hewan kurban. Sebanyak 12 ekor sapi asal Lampung Tengah diperiksa dan didisinfeksi saat tiba di Pelabuhan Penyeberangan Roro (ASDP) Tanjung Uban pada Kamis (22/5). Petugas Karantina disinfeksi hewan kurban di Pelabuhan Roro Tanjung Uban "Jelang Iduladha seluruh kekuatan yang dimiliki Karantina Kepri, termasuk di Satuan Pelayanan (Satpel) Tanjung Uban siap siaga melakukan pengawasan dan pelayanan terhadap lalu lintas hewan kurban. Memberi jaminan kesehatan terhadap hewan kurban merupakan output yang diharapkan masyarakat," ujar Herwintarti, Kepala Karantina Kepri. Pemeriksaan yang dilakukan petugas meliputi pemeriksaan dokumen persyaratan dan pemeriksaan fisik. Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas di lapangan, sapi tidak menunjukkan gejala klinis Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) maupun Hama Penyakit Hewan Kar...

Jenis, Golongan Media Pembawa OPTK dan Contohnya

Organisme Pengganggu Tumbuhan Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2002 tentang Karantina Tumbuhan, yang dimaksud dengan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) adalah semua organisme yang dapat merusak, mengganggu kehidupan, atau menyebabkan kematian tumbuhan. Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) adalah semua OPT yang ditetapkan oleh Badan Karantina Indonesia untuk dicegah masuknya ke dalam dan tersebarnya didalam wilayah Negara Republik Indonesia.  Thrips OPTK dibagi atas dua kategori yaitu : 1. OPTK A1, adalah OPTK yang belum ada di wilayah Negara Republik Indonesia 2. OPTK A2, adalah OPTK yang keberadaannya sudah ada di beberapa wilayah Negara Republik Indonesia, yang penyebarannya dicegah ke area lainnya di wilayah Negara Republik Indonesia ( Deptan,2002). OPTK Golongan I adalah OPTK yang tidak dapat dibebaskan dari media pembawa dengan cara perlakuan. OPTK Golongan II adalah OPTK yang dapat dibebaskan dari media pembawa dengan cara perlakuan (Deptan, 2008). M...