Skip to main content

Pengertian Introduksi Spesies Asing dan OPT/OPTK

 Introduksi pada dasarnya adalah memperkenalkan ataupun perkenalan. Menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) introduksi adalah memperkenalkan atau melancarkan untuk pertama kali. Namun akan beda halnya apabila kata introduksi tersebut dikaitkan dengan kata lain, misalnya Introduksi Spesies Asing maupun introduksi OPTK. 

Waspada dan hati-hati terhadap introduksi spesies asing dan organisme pengganggu tumbuhan karantina (OPTK), karena bisa jadi akibat introduksi tersebut menyebabkan permasalahan baru dalam sebuah ekosistem suatu wilayah atau negara. 

Foto ilustrasi giant snail sebagai hewan spesies asing


Introduksi spesies asing yang populer terjadi di Indonesia yang baru-baru ini terjadi adalah, penghobi ikan arapaima, ikan dari sungai amazon ini dikhawatirkan akan menjadi IAS apabila dibiarkan berkembang biak di perairan Indonesia, ikan predator tersebut bisa saja tumbuh dan berkembang secara dominan dan menghabiskan habitat asli perairan Indonesia. 

Introduksi spesies asing yang sudah cukup lama terjadi dan tidak kita sadari adalah introduksi keong mas yang awalnya dijadikan hewan peliharaan, ternyata keong mas tersebut menjadi hama bagi pertanian di Indonesia, memakan padi dan sulit untuk dimusnahkan. Jauh sebelum keong mas, ternyata ada introduksi yang juga terjadi cukup lama yaitu, masuknya siput giant snail, atau siput darat. 

Pengertian Introduksi Spesies Asing adalah masuknya hewan yang berpotensi menjadi IAS, dimana masuknya hewan IAS tersebut dapat terjadi dengan sengaja maupun tidak disengaja.

Introduksi OPT/OPTK

Sedangkan Introduksi OPT/OPTK pengertiannya adalah masuknya organisme pengganggu tumbuhan karantina (OPTK) baik disengaja maupun atau tidak disengaja ke suatu wilayah atau negara pada saat tertentu. Apabila terjadi introduksi OPT/OPTK disuatu wilayah, maka pemerintah melalui Badan Karantina Pertanian akan melakukan monitoring atau pemantauan terhadap perkembangan introduksi tersebut.

Tujuan pemantauan sebagaimana dimaksud diatas adalah untuk mendeteksi secara dini jika terjadi introduksi OPTK atau OPT baru.


Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Animisme, Dinamisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme

Inilah Pengertian Animisme, Dinamisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme Dinamisme adalah kepercayaan pada kekuatan gaib yang misterius. Tujuan beragama pada dinamisme adalah untuk mengumpulkan kekuatan gaib atau mana (dalam bahasa ilmiah) sebanyak mungkin. Animisme adalah agama yang mengajarkan bahwa tiap-tiap benda, baik yang beryawa maupun tidak bernyawa mempunyai roh. Tujuan beragama dalam Animisme adalah mengadakan hubungan baiik dengan roh-roh yang ditakuti dan dihormati itu dengan senantiasa berusaha menyenangkan hati mereka. Politeisme adalah kepercayaan kepada dewa-dewa. Tujuan beragama dalam politeisme bukan hanya memberi sesajen atau persembahan kepada dewa-dewa itu, tetapi juga menyembah dan berdoa kepada mereka untuk menjauhkan amarahnya dari masyarakat yang bersangkutan. Henoteisme adalah paham tuhan nasional. Paham yang serupa terdapat dalam perkembangan keagamaan masyarakat yahudi. Monotheisme adalah faham yang meyakini Tuhan itu tunggal dan personal, yang sang

Pengertian | Arti Kompetensi, Kapabilitas, Akseptabilitas dan Elektabilitas

Seperti pemilu tahun lalu, menjelang pemilu 2014 ini sebagai orang awam kita akan sering dibingungkan dengan munculnya istilah bahasa asing oleh para elite politik. Entah itu bertujuan agar kedengaran lebih keren atau memang tak bahasa lain yang lebih pas untuk pemaknaannya. Kali ini saya, melalui Antar Berita ingin menyampaikan pengertian tersebut agar kita semua memahaminya. entah anda gunakan atau tidak, setidaknya itulah artinya dalam bahasa Indonesia yang sebenarnya menurut saya, entah pula oleh ahli bahasa. Inilah arti/pengeritan kompetensi, kapabilitas, akseptabilitas dan elektabilitas : Kompetensi, artinya adalah Kemampuan, sebagai seorang individu atau calon pemimpin diharapkan memiliki kemampuan, ketrampilan atau skill. Kapabilitas, artinya juga sama dengan Kompetensi, yaitu Kemampuan. Namun pemaknaan kapabilitas tidak sebatas memiliki keterampilan (skill) namun lebih dari itu, yaitu lebih paham secara mendetail sehingga benar benar menguasai kemampuannya dari titi

Pengertian Rangkaian Logika Dasar

Rangkaian logika adalah rangkaian yang menerapkan dasar-dasar logika dalam pemakaiannya. Dasar-dasar logika adalah operasi yang menerapkan  Pada umumnya rangkaian logika menggunakan gerbang-gerbang logika yang terintegrasi dalam satu IC. Gerbang logika dapat mengkondisikan input - input yang masuk kemudian menjadikannya sebuah output yang sesuai dengan apa yang ditentukan olehnya. Terdapat tiga gerbang logika dasar, yaitu : gerbang AND, gerbang OR, gerbang NOT. Ketiga gerbang ini menghasilkan empat gerbang berikutnya, yaitu : gerbang NAND, gerbang NOR, gerbang XOR, gerbang XAND. Gerbang NOR sering juga disebut dengan istilah Inverter. Logika dari gerbang ini adalah membalik apa yang di input kedalamnya, biasanya hanya terdiri dari satu kaki saja. Ketika input bernilai 1 maka output bernilai 0 dan begitu pula sebaliknya. Gerbang AND memiliki karakteristik logika diman input masuk bernilai 0 maka outpunya akan bernilai 0. Jika kedua input b